Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang rentan terjadi kebakaran hutan atau lahan yang secara langsung bisa berdampak pada kondisi tangkapan air hujan yang menjadi berkurang sehingga berpotensi longsor dan banjir bandang. Pada tahun 2019 telah terjadi kebakaran lahan yang berada di Gunung Arjuna. Hal ini tentunya menjadi suatu hal yang mengkhawatirkan mengingat Gunung Arjuna merupakan area tangkapan air untuk wilayah Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang.

Dalam rangka #BaktiKamiUntukBumi PT. Sariguna Primatirta, Tbk  turut serta melestarikan lingkungan sebagai bentuk kepedulian kami untuk keberlangsungan alam dengan berkolaborasi bersama pegiat lingkungan (Yayasan Satu Daun) dan LMDH Ngudi Lestari serta petani sekitar. Kami melakukan penanaman 8000 pohon di Gunung Arjuno pada tanggal 22 Desember 2020. Hal ini merupakan suatu langkah nyata dan kelanjutan dari apa yang sudah kami tanam di tahun 2019 yaitu 7130 pohon.

Jenis tanaman yang ditanam pada lahan 19 hektar di Gunung Arjuno selama periode 2019-2020 terdiri dari beberapa macam, mulai dari tanaman yang mampu mengembalikan air ke dalam tanah kembali seperti kesek dan juga tanaman yang bersifat mengikat tanah agar tidak mudah terjadi erosi seperti mangium. Selain itu, ada juga tanaman produktif yang ditanam sebagai bentuk tambahan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar seperti tanaman kopi, alpukat, jeruk, dll.

Meskipun konservasi ini dilaksanakan di masa pandemi,  tak menjadikan halangan untuk kami berbuat kebaikan terhadap sesama maupun alam. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, aksi nyata #BaktiKamiUntukBumi dapat berjalan dengan lancar. Melalui kegiatan konservasi lingkungan, kami berharap dapat memberikan sumbangsih kepada alam untuk menghindari dampak negatif yang bisa dirasakan oleh perusahaan maupun masyarakat umum terutama disekitar Gunung Arjuno.